5 Hal Unik Tentang Nyonya Meneer Yang Harus Anda Tahu

Kabar tentang pailitnya perusahaan jamu legendaris, Nyonya Meneer, mengagetkan dunia perjamuan Indonesia. Bagaimana tidak, Nyonya Meneer yang merupakan pabrik jamu tertua di Indonesia itu akhirnya harus kalah oleh tuntutan para krediturnya. Ada berbagai hal unik yang patut diketahui dari perusahaan jamu kebanggaan Indonesia tersebut. Berikut ini ringkasannya

1. Didirikan Oleh Wanita Keturunan Tionghoa

Meskipun menggunakan merek yang sekilas mengingatkan orang dengan sebutan untuk pegawai Belanda, Meneer, ternyata perusahaan jamu Nyonya Meneer justru didirikan oleh seorang wanita keturunan Tionghoa.

Dialah Lauw Ping Nio, lahir di Sidoarjo tahun 1895. Sebutan Meneer pada dirinya karena konon sang ibu ketika mengandung Lauw mengidam makan butiran kecil beras tumbuk yang dalam bahasa jawa disebut menir. Karena pengaruh bahasa Belanda, akhirnya kata menir menjadi meneer.

2. Perusahaan Jamu Tertua Di Indonesia

Perusahaan Jamu Nyona meneer pertama kali didirikan pada tahun 1919 dengan nama persuahaan Jamu Cap Potret Nyonya Meneer. Berdirinya perusahaan tersebut diawali dari keberhasilan Ny. Meneer menyembuhkan suaminya dengan jamu racikan sendiri. Ia mendapat warisan ilmu tersebut dari ibundanya.

Toko pertama Nyonya Meneer berada di Jalan Pedamaran 92 Semarang. Hingga pada tahun 1940, Nyonya Meneer membuka cabang baru di jalan Juanda, Pasar baru, Jakarta. Perusahaan tersebut berkembang kian pesat di tangan Nyonya Meneer dan putranya, Hans Ramana. Sayangnya Hans Ramana lebih dulu meninggal pada tahun 1976, lalu menyusul sang ibu pada tahun 1978. Kepemimpinan perusahaan lalu diteruskan oleh generasi ketiga.

3. Sering Mengalami Perselisihan Ahli Waris

Semenjak perusahaan diteruskan oleh kelima cucu Nyonya Meneer perusahaan mulai mengalami masalah. Terjadi perseteruan antara kelima cucu Nyonya Meneer tersebut. Konflik paling heboh terjadi pada tahun 1985 ketika Menteri Tenaga Kerja kala itu, Cosmas Batubara sampai turun tangan akibat adanya ribuan karyawan yang terabaikan. 

Dalam rentang waktu 1984-1995 masalah perebutan kekuasaan atau pemegang utama perusahaan itu berlarut-larut hingga sampai ke meja hijau. Perusahaan sering dilanda demo karyawan, pemogokan, HAM, dan tuntutan terkait pembayaran THR. 

Puncaknya ketika keempat cucu Nyonya Meneer melepaskan saham dan menjualnya kepada Charles Saerang, cucu Nyonya Meneer yang akhirnya memegang kepemilikan penuh atas perusahaan. Nama perushaan Jamu Cap Nyonya Meneer pun akhirnya jua berubah menjadi PT. Nyonya Meneer. Perbaikan manajemen dilakukan oleh Charles hingga perusahaan mulai berjalan normal.

4. Pailit Setelah Tak Mampu Bayar Hutang

Perjalanan Nyonya Meneer yang memasuki usia 100 tahun kurang dua tahun lagi akhirnya kandas akibat hutang. Pengadilan Negeri Semarang akhirnya mengabulkan gugatan kreditur untuk membatalkan perjanjian perdamaian hutang yang telah dilakukan sebelumnya pada tahun 2015.

Pada Juni 2015 perusahaan Nyonya Meneer mengadakan perjanjian untuk mengembalikan utang dengan cara cicilan selama lima tahun. Namun hingga tahun ini hutang yang mencapai Rp7,04 milyar itu tak kunjung dibayar. Akhirnya Hendrianto Bambang Santoso, salah satu kreditur menuntut pembatalan perjanjian hingga Nyonya Meneer dinyatakan pailit.

5. Mantan Menteri Berniat Selamatkan Nyonya Meneer

Kabar menyejukkan datang dari salah satu pengusaha nasional yang juga mantan Menteri Perdagangan Kabinet Kerja tahun 2015. Pengusaha yang menjadi Komisaris Utama PT. Panasonic Gobel Indonesia itu tak menampik informasi tersebut saat dikonfimasi oleh CNN.

Nanti akan saya sampaikan setelah tuntas pembicaraannya ya," ujarnya via SMS seperti dilansir CNNIndonesia.com Kamis (10/8).

Itulah 5 hal unik tentang PT. Nyonya Meneer yang baru saja bangkrut. Semoga saja kabar terbaru tentang penyelamatan perusahaan akan memberi solusi terbaik bagi ribuan karyawannya.

Title: 5 Hal Unik Tentang Nyonya Meneer Yang Harus Anda Tahu
Posted by: Andi Leangle
Published : 2017-08-18T19:20:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
5 Hal Unik Tentang Nyonya Meneer Yang Harus Anda Tahu

Tweet

Subscribe to receive free email updates: